menurut gwa kampus gwa ini yang notabene nya adalah kampus komputer seharusnya memakai sistem on line untuk mengurus urusan penyusunan KRS mahasiswa untuk menghindari penumpukan manusia di kampus.
layaknya sepeti pengantre tiket atau zakat di saat lebaran. tapi di banjarmashit ini lebih terkenal seperti ngantri mau masuk tribun inggris di stadion 17 mei. semuanya pada berdesakan, berhimpitan bahkan saling dorong.
![]() |
| suasana ketika mengantri untuk konsul |
kalian bisa menilaikan betapa buruknya sistem di kampus gwa ini sehingga gwa harus mengorbankan seluruh jiwa dan raga gwa untuk berpanas- panas, berhimpitan demi mengantre untuk mendapatkan transkip nilai dan tanda tangan dari dosen PA.
semoga saja dengan tulisan gwa ini bisa menggugah para petinggi kampus gwa paling tidak untuk bisa mempermudah pada mahasiswanya di saat ingin berurusan dengan kampus apalagi ini urusan sangat penting, yaitu masalah penyusunan KRS.
yaaa di buat lah sistem KRS on line supaya para mahasiswanya ga perlu ngantre separah itu. kasian kami paa buu.. T_T
kan kampus komputer tuuh, masa ga mampu untuk membuat penyusunan KRS on line..

No comments:
Post a Comment