Qyemo's Script: Sikap gwa terhadap wacana pemerintah untuk menaikan harga BBM

Sikap gwa terhadap wacana pemerintah untuk menaikan harga BBM

Kali ini gwa akan membahas mengenai sesuatu yang sedang menjadi hot topik di Indonesia bahkan telah mengalahkan isu mengenai si Nazar dan angelina dengan kasus mereka yaitu, kenaikan harga BBM

Sebenarnya ga penting banget yaa gwa ngebahas tentang ini, tapi ini lah perbedaan dari blog gwa ini. membahas sesuatu yang ga penting menjadi sangat ga penting sekali secara ekplisit konten dan parental advisory (karena saking banyaknya kata - kata yang ga lulus sensor).
Wacana pemerintah untuk menaikan harga premium dan solar bersubsidi sebesar Rp.1500 di nilai sangat memberatkan bagi sebagian masyarakat Indonesia. karena akan berdampak pada naiknya harga sembako dan harga - harga lainnya.


kalau menurut saya pribadi siih tak masalah harga BBM naik. asal kan tak ada lagi yang namanya kata 'premium habis' di SPBU - SPBU Pertamina dan kompensasi dari kenaikan harga BBM tersebut di kelola sebaik mungkin untuk menciptakan lapangan pekerjaan. bukan untuk memberikan bantuan langsung tunai.
PREMIUM HABIS


bantuan langsung tunai tidak akan cukup untuk membantu perekonomian masyarakat bawah. dan juga akan membuat masyarakat kita manja. lebih baik kita memberikan mereka pekerjaan daripada memberikan mereka uang. karena bantuan langsung tunai itu tidak dalam jangka panjang penyelesaian masalahnya.
apa gunanya uang segitu kalau harga bahan pokok melambung tinggi


Dan yang lebih parah lagi. program bantuan langsung tunai ini akan di jadikan sebagai 'lahan' para birokrat untuk melakukan praktik korupsi. meski pun proyek untuk membuat lapangan pekerjaan juga bisa dikorupsi. tapi paling tidak bisa membuat masyarakat Indonesia lebih mandiri dan tentunya sejahtera kalau memilih untuk membuat lapangan pekerjaan.

Jika di liat di Banjarmashit, kota gwa. masyarakat di sini udah terbiasa membeli premium dengan harga Rp.6000 di pertamini (eceran). karena premium di SPBU Pertamina sangat langka dan antriannya pun sangat panjang sehingga banyak orang yang memilih untuk membeli di pertamini karena masalah waktu. jadi gwa pikir waktu lah yang lebih berharga daripada uang, dan emang benar siih.
karena regulasi BPH MIGAS nih sampe terjadi begini

kelangkaan BBM yang terjadi di Banjarmashit ini pun di sebabkan oleh regulasi BPH MIGAS yang sangat tai untuk menurunkan kuota BBM di Banjarmashit. sehingga berakibat pada kelangkaan. padahal peningkatan jumlah kedaraan bermotor di kota ini sangatlah besar. Pemerintah cuman mikirin di pulau Jawa aja nih, emank Indonesia cuma pulau jawa aja njing..?
Indonesia ga cuman pulau Jawa aja njing

Sebenarnya pengen banget siih untuk mengeluarkan sumpah serapah di postingan gwa ini karena pemerintah itu CACAD *celotehan geeks*. padahal banyak banget solusi untuk menghindari APBN ini defisit, tapi pemerintah cuman bisa mikir untuk menaikan harga BBM. emang dilema siih untuk menaikan harga BBM. tapi kalau opsi ini harus di ambil. yaa saya ga nolak juga, karena demi NEGARA yang pemerintahnya TAI ini.
Pemerintah Indonesia kaya gini niih. walau pun tai tapi unyu - unyu

Yaaa saran gwa kepada pemerintahan yang tai ini adalah :
  1. Jikalau harga di haruskan naik Rp.1500 yaa pemerintah harus lebih bijak donk untuk membuat keputusan dengan menciptakan lapangan pekerjaan. karena ga pantas banget kalau memakai program bantuan langsung tunai. gimana rakyat mau maju kalo di suruh ngemis terus. Tai loo...
  2. APBN harus di hemat. karena menghamburkan uang negara demi perjalanan dinas keluar negeri itu Shit banget alasannya.
  3. Perbaikan regulasi pemerintah disektor MIGAS ini harus mementingkan kesejahteraan masyarakat banyak. bukan untuk menguntungkan para kalian semua yang berkuasa anjriiit.
  4. Percepat pembangunan infrastruktur BBG. karena gas merupakan salah satu alternatif untuk menghemat BBM.
  5. Pemerintah jangan munafik, mereka cuman bisa nyuruh rakyatnya untuk berhemat. sedangkan mereka, suka menghamburkan UANG NEGARA. Anjiiiiing bangeeet Kaliaaan, tai Babi loooo. fuck..
  6. Ingat, Indonesia bukan cuma pulau Jawa aja. kasian di daerah - daerah masih terjadi kelangkaan BBM contohnya Banjarmashit. Anjeng loo Pemerintah Pusat.
Semoga saja kedepannya pemerintah bisa lebih perhatian lagi dengan rakyatnya, apalagi yang di daerah - daerah. walau pun harga BBM harus naik karena minyak mentah dunia juga naik saya ga masalah. asal kompensasi dari kenaikan tersebut bisa tepat guna dan tak ada lagi yang namanya kelangkaan BBM.

    No comments:

    Post a Comment

    Copyright © Qyemo's Script Urang-kurai