Hal – hal yang bisa kamu lakukan ketika mendapatkan undangan acara resepsi perkawinan mantan

Hal – hal yang bisa kamu lakukan ketika mendapatkan undangan acara resepsi perkawinan mantan

mantan memang mempunyai sejuta kenangan yang tak mungkin terlupakan, entah itu menyakitkan atau pun menyenangkan (yang pastinya yang namanya udah jadi mantan pasti ujung – ujungnya perih). Dulu ketika masih bersama Smartphone kamu pasti selalu sibuk karena selalu berhubungan kata (bukan berhubungan badan, ntar kalo rumah kosong deh hubungan badannya) untuk saling tanya kabar atau emang udah menjadi ‘kewajiban’ aja harus keep contact ama si doi.

Dan sekarang ketika kamu atau bisa dibilang si doi memutuskan untuk meninggalkan kamu entah karena ‘kamu terlalu baik buat aku’ atau ‘kamu sekarang berubah’ atau ‘bokap ku nyuruh fokus ke studi dulu’ dan berbagai alasan template lainnya yang intinya si doi udah sadar kalo wajah mu kurang sedap dipandang (makanya jadi cowo harus bisa menjaga penampilan). lalu akhirnya kamu memasuki masa – masa kelam dimana Smartphone kamu penuh notif dari akun promosi bukan dari chat si doi lagi dan ditambah dengan datangnya sebuah berita suka (duka buat kamu) yaitu undangan pernikahan si doi yang membuat kamu semakin nelangsa di dalam gua kesedihan yang kamu buat sendiri..

Sudah cukup menggiring perasaannya, karna jadi cowo itu harus kuat. Inilah beberapa Hal – hal yang bisa kamu lakukan ketika mendapatkan undangan acara resepsi perkawinan mantan :

 1.      Turut Berbahagia dan mendoakan perkawinan mereka langgeng

Ini merupakan hal yang sangat simpel dan mudah ketika kamu mendapatkan undangan tersebut. Kamu bisa berkilah untuk tidak bisa datang pada acara tersebut dengan alasan pekerjaan atau ada acara keluarga lainnya, padahal kamu sebenarnya tidak ada kesibukan saat hari itu, Cuma duduk di depan tv sambil menunggu kartun kesukaan kamu ditayangkan. Dengan mengucapkan selamat menikah dan turut berbahagia serta mendoakan perkawinan mereka langgeng, kamu bisa menutupi kesedihan atau kekesalan kamu karena telah ditinggalkan atau didahului oleh si doi. Pilihan ini merupakan pilihan yang sangat banyak digunakan oleh orang – orang yang memang tidak bisa berhadir dalam acara tersebut atau memang mereka tidak bisa move on dari si doi.

2.      Hadir dalam acara tersebut dengan menjadi ‘common guest’

Apabila diundang sudah sewajarnya kamu hadir dalam acara tersebut. Si doi udah menunjukan niat baiknya lo kepada kamu agar kamu bisa kembali hadir dalam kehidupannya, walaupun cuma berperan sebagai tamu undangannya.

Kamu datang pada acara tersebut seperti tamu – tamu kebanyakan, menulis nama pada daftar hadir tamu juga nama kamu beneran, jangan mengganti nama atau alamat kamu menjadi ‘mantan terindah’, nanti menjadi masalah buat mempelai.

Setelah menulis dan menaruh kado (apabila membawa kado) bisa langsung menuju meja makanan, makan makan lah dulu lumayan kan lunch gratis. Terus kalo udah selesai makan tinggal menuju ke pelaminan atau kalau mau menyumbang lagu juga bisa, asal kamu mempunyai skill bernyanyi yang bagus dan pemilihan lagu yang tepat. Sangat tidak pantas apabila membawakan lagunya apology – Alasana karena orang-orang tidak bakal ngerti ketika kamu ngescream atau ngegrowl diacara perkawinan karna ini bukan festival musik. Disarankan kamu membawakan musik bertema ‘love song’ karena tidak menyulitkan pemain musik atau paman keyboardis dan lagu tersebut memang easy listening.

Setelah selesai menyanyi kamu naik ke pelaminan untuk salam – salam dan memberi ucapan selamat kepada kedua mempelai, kalau kamu beruntung bakal diajak foto bareng (makanya apabila kamu hadir dalam resepsi perkawinan harus ada pasangan biar terkesan keren walau pun pasangan kamu itu bukan pacar kamu beneran, yang penting ada temen buat berfoto lah. Tapi ingat jangan temen cowo yang kamu bawa. Nanti dikira kaum ‘pelangi’ lagi). Jangan Lupa Amplopnya dimasukin ya bro, kalo bisa ada isinya, jangan amplop kosong.

3.      Turut hadir tetapi menjadi ‘badass guest’

Opsi ini sangat dianjurkan buat kamu yang mempunyai prinsip ‘anti mainstream’ dan penulis tidak bertanggungjawab apabila kamu mempraktekkan opsi ini.

Kamu datang dengan pasangan kamu tentunya, menulis pada daftar tamu dengan normal (biar tidak berkesan alay), makan dengan normal (jangan buat keributan tetap stay cool), lalu menuju ke pelaminan sambil mengucapkan selamat menempuh hidup baru sambil membisikkan kalimat ini pada mempelai pria “bro, jagain doi ya, gua mantannya. Btw doi suka banget kalo di doggy”.

Setelah kamu membisikan kalimat sakti tersebut kamu turun dengan cool walaupun si mempelai pria pasti marah atau pun ngamuk diatas pelaminan tersebut dan kamu menang (yeah i’m the winner)

4.      Guling – guling diatas kasur sambil berharap hari cepat berlalu

Dunia ini luas bro, kenapa kamu memilih untuk mengurung diri di pojokan kamar sedangkan mantan mu sedang merayakan momen bahagianya ? bangun, terus mandi dan pilih pakaian terbaikmu untuk menghadiri acara tersebut atau pergi ke tempat lain untuk meliat indahnya dunia ini, lumayan kan pagi – pagi banyak cewe yang lagi jogging, kapan lagi meliat gunung - gunung bergejolak tanpa menimbulkan gempa bumi.

5.      Bundir

Di dalam agama bunuh diri itu dilarang bro. Pecundang banget kalo kamu sampai bunuh diri karena si doi. Udah gitu kamu bakal masuk neraka lagi, tapi terserah kamu sih karena itu merupakan pilihan kamu. Kalo kamu pengen ketemu ama Frezer, Cell atau Majin Bhu silakan aja ke neraka sana. Ntar kalo udah ketemu mereka jangan lupa ajak selfie trus upload di instagram biar kamu tetap eksis walau pun udah di neraka.